Bosan dengan cerita cinta yang itu-itu saja? Lupakan sejenak kisah romantis klise penuh bunga dan rayuan gombal. Kali ini, mari kita selami deretan film romantis Indonesia yang diadaptasi dari kisah nyata, yang tak hanya membuat hati berbunga, tapi juga menguras air mata. Siap?
1. Habibie & Ainun (2012): Cinta Abadi Sang Visioner
Rasanya, film ini sudah menjadi ikon dalam dunia perfilman Indonesia. Mengisahkan perjalanan cinta abadi antara BJ Habibie dan Ainun, mulai dari pertemuan pertama, perjuangan meraih mimpi, hingga menghadapi badai kehidupan yang berat. Kesuksesan film ini membuktikan bahwa cinta sejati memang ada dan menginspirasi banyak orang. Bersiaplah untuk keluar bioskop dengan mata berkaca-kaca.
2. Jelita Sejuba: Kekuatan Cinta di Ujung Negeri
Berlatar di Natuna, film ini terinspirasi dari kehidupan para istri prajurit. Mereka bukan hanya pendamping, tetapi juga pahlawan yang tegar menghadapi kesepian saat suami bertugas menjaga kedaulatan negara. Kisah Sharifah dan suaminya mengajarkan bahwa cinta adalah tentang bertahan di tengah kerinduan yang mendalam.
3. Until Tomorrow: Janji Setia Sampai Akhir
Siapkan mental sebelum menyaksikan film ini. Mengangkat kisah nyata Alan Tito dan Daslina Sombi, film ini mengisahkan perjuangan Haka mendampingi Sarah yang berjuang melawan kanker stadium 3. Film ini akan mengajakmu menyaksikan kesetiaan, pengorbanan, dan cinta yang tak lekang oleh waktu, bahkan di tengah kenyataan yang pahit.
4. Seni Memahami Kekasih: Ketika Cinta Datang Tak Terduga
Diadaptasi dari kisah hidup penulis Agus Mulyadi, film ini menunjukkan bahwa cinta bisa hadir dari arah yang tak pernah kita duga. Pertemuan Agus dengan Kalis, seorang aktivis, memicu perjalanan unik tentang hubungan, ketakutan akan komitmen, dan keberanian untuk jujur pada perasaan sendiri.
5. Sayap-sayap Patah: Pengorbanan Cinta di Tengah Tragedi
Siapkan dirimu untuk film yang satu ini. Mengisahkan kehidupan bahagia Adji (seorang polisi) dan Nani (istri yang sedang hamil), kebahagiaan mereka hancur ketika Adji gugur dalam kerusuhan di Rutan Mako Brimob pada Mei 2018. Film ini terinspirasi dari kisah nyata Iptu Yudi Rospuji yang meninggalkan istri yang tengah mengandung 9 bulan. Lebih dari sekadar membuat menangis, film ini menjadi pengingat akan pengorbanan para aparat yang bertugas demi keamanan negara.
