Enam Kodam Baru Diresmikan, Markas Ditargetkan Rampung Akhir Tahun

Presiden Prabowo Subianto baru saja meresmikan enam Komando Daerah Militer (Kodam) baru. Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menargetkan pembangunan markas keenam kodam tersebut dapat diselesaikan pada akhir tahun ini.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan bahwa pembangunan markas komando (Makodam) di Kalimantan Tengah sudah rampung. Saat ini, fokusnya adalah menyelesaikan pembangunan gedung-gedung pendukung dan perkantoran. Untuk kodam-kodam di wilayah lain, proses konstruksi juga telah dimulai.

"Diharapkan pada akhir tahun ini, secara fisik, pembangunan sudah selesai. Tinggal dilakukan penyempurnaan-penyempurnaan. Pembangunan fisik untuk markas pangkalan pun sudah ada yang selesai," ungkap Wahyu.

Wahyu menegaskan bahwa keenam Kodam tersebut telah beroperasi sejak diresmikan. Penataan organisasi terus dilakukan secara simultan, termasuk penataan administrasi dan pangkalan.

"Tidak ada kendala terkait fasilitas pendukung dan perkantoran. Kodam-kodam baru ini sudah merasakan operasional dalam berbagai tahapan yang dimiliki oleh masing-masing satuan," tambahnya.

Peresmian enam Kodam baru ini dilakukan saat upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, Jawa Barat.

Selain enam Kodam baru, Presiden Prabowo juga meresmikan Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) dan Udara, serta pembangunan lima batalion Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).

"(Sebanyak) 14 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral), 3 Komando Daerah Angkatan Udara, 1 Komando Operasi Udara, 6 Grup Komando Pasukan Khusus, 20 Brigade Teritorial Pembangunan, 1 Brigade Infanteri Marinir, 1 Resimen Korps Pasukan Gerak Cepat, 100 Batalion pembangunan teritorial, 5 Batalion Infantri Marinir, 5 Batalion Komando Korps Pasukan Gerak Cepat," kata Prabowo saat peresmian.

Scroll to Top