Shin Tae-yong Ungkap Detik-Detik Pemberhentiannya dari Timnas Indonesia

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membuka tabir mengenai bagaimana ia diberhentikan dari posisinya. Dalam sebuah perbincangan, STY menjelaskan secara rinci momen saat ia menerima surat pemutusan kontraknya.

STY mengaku, saat itu dirinya sedang fokus menyusun strategi untuk menghadapi Australia pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Timnas Indonesia saat itu baru saja menelan kekalahan dari Jepang dan terpuruk di dasar grup.

"Saya dan staf analisis timnas, Kim Jong-in, berencana pergi ke Australia pada bulan Maret untuk merancang strategi. Kami memikirkan bagaimana mengumpulkan para pemain dan mengatur perjalanan mereka dari Eropa ke Australia," ujarnya.

STY meyakini, jika kondisi pemain prima dan mampu mengalahkan Australia, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara grup dan lolos langsung ke putaran berikutnya. "Jepang memang lawan yang sulit, tapi jika kami bisa menang melawan Australia, saya yakin kami bisa memenangkan semua pertandingan lain selain melawan Jepang," tambahnya.

STY mengungkapkan bahwa seluruh fokusnya tertuju pada pertandingan melawan Australia, yang dianggap sebagai titik balik bagi Timnas Indonesia. Namun, di tengah persiapan yang matang, surat pemberhentian dari PSSI tiba-tiba muncul.

"Kami bahkan tidak sempat memikirkan liburan. Kami sibuk merencanakan kedatangan pemain dari Eropa dan mengatur tiket pesawat, termasuk kiper kami dari Amerika, Maarten Paes. Ketika kami sedang merencanakan semua ini, tiba-tiba… jujur, saya tidak pernah terpikir akan berhenti," tuturnya.

STY sangat yakin jika Indonesia mampu memenangkan pertandingan melawan Australia di bulan Maret, peluang untuk lolos ke Piala Dunia akan sangat besar. "Saking fokusnya memikirkan itu, saya tidak sempat memikirkan hal lain," pungkasnya.

Scroll to Top