Ruben Onsu menegaskan bahwa proses hukum terkait dugaan fitnah yang menimpa putrinya, Thalia Putri Onsu, di media sosial akan terus berjalan. Baginya, kasus ini bukan sekadar masalah pekerjaan, melainkan menyentuh perannya sebagai seorang ayah.
"Sebagai orang tua, ini sangat mengganggu," ujar Ruben Onsu usai memberikan keterangan di Polda Metro Jaya.
Ruben Onsu merasa sangat terpukul karena ia sangat memahami keseharian Thalia, mulai dari mengantar sekolah hingga mengetahui kesukaan dan teman-temannya. Menurutnya, fitnah yang beredar sudah melewati batas wajar. "Saya kenal betul anak saya. Tapi pembahasan ini sudah kelewatan, jadi saya putuskan untuk melanjutkan proses hukum," tegasnya.
Ruben juga mengungkapkan bahwa Sarwendah, mantan istrinya, selalu berupaya melindungi anak-anak mereka dari konten negatif di media sosial dengan membatasi akses sesuai usia.
Ruben Onsu menuntut permintaan maaf dari pembuat konten fitnah tersebut. Namun, ia menekankan bahwa permintaan maaf saja tidak cukup. Proses hukum harus tetap berjalan sesuai aturan yang berlaku. "Memaafkan itu wajib. Tapi untuk kasus hukum, saya ingin tetap berlanjut sesuai prosedur," katanya.
Laporan Ruben Onsu telah diterima Polda Metro Jaya dengan nomor laporan STT LP/B/5364/VII/2025 pada tanggal 31 Juli. Sebelumnya, Ruben Onsu sempat meluapkan kekesalannya di Instagram terhadap akun TikTok @VINA.RUN yang diduga menyebarkan fitnah terhadap putrinya.
