Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, baru-baru ini mengumpulkan seluruh jajaran ofisial Timnas Indonesia dengan tujuan menyelaraskan visi dan misi untuk mengantarkan Garuda menuju Piala Dunia. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.
Dalam pertemuan tersebut, Erick Thohir menekankan pentingnya peningkatan standardisasi pengelolaan timnas. Ia mengajak seluruh ofisial untuk melakukan introspeksi diri dan beradaptasi dengan perubahan demi mencapai target yang lebih tinggi.
"Siapa yang ingin ke Piala Dunia? Semua pasti ingin. Tapi saya ingin kita introspeksi diri. Standardisasi pengelolaan tim harus disesuaikan dengan posisi tim," ujar Erick Thohir.
Erick menyoroti pencapaian Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, termasuk keberhasilan meraih medali emas SEA Games setelah penantian selama 32 tahun. Ia menegaskan komitmen PSSI untuk menjalankan program yang serius dan terarah, yang telah membuahkan hasil pada berbagai kelompok usia, mulai dari U-17 hingga tim senior.
Menurut Erick, standar pengelolaan Timnas Indonesia dua tahun lalu belum memadai untuk bersaing di level Asia, apalagi Piala Dunia. Namun, dengan mimpi yang lebih besar, standar tersebut harus ditingkatkan.
"Dua tahun lalu standar kita belum di sini. Mimpi kita belum sampai sini juga. Artinya apa? Karena kita punya mimpi besar dan standar kita berbeda," tegas Erick. Ia mengajak semua pihak untuk tidak saling menyalahkan, melainkan fokus pada perbaikan dan adaptasi.
Erick menekankan bahwa kegagalan akan menimpa siapapun yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh ofisial Timnas Indonesia untuk terus bergerak maju dan meningkatkan kualitas pengelolaan tim demi mewujudkan mimpi lolos ke Piala Dunia.