Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan performa gemilang pada sesi pertama perdagangan hari Jumat, 15 Agustus 2025, dengan berhasil menembus level resistance 8.000. Kinerja positif ini mengantarkan IHSG ke rekor tertinggi sepanjang masa (All Time High/ATH) di posisi 8.009, melonjak sebesar 0,98%.
Data dari Bursa Efek Indonesia menunjukkan IHSG sempat menyentuh level intraday tertinggi di 8.017, mengukuhkan rekor ATH terbaru. Sementara itu, level terendah yang sempat dicapai adalah 7.898.
Aktivitas perdagangan terpantau sangat aktif dengan nilai transaksi mencapai Rp21,99 triliun, melibatkan 29,25 miliar saham. Secara keseluruhan, 256 saham mengalami kenaikan, sementara 324 saham terkoreksi, dan 215 saham stagnan.
Sektor teknologi, konsumen non primer, dan transportasi menjadi motor penggerak utama yang mendorong IHSG mencetak rekor ATH. Sektor teknologi memimpin dengan lonjakan signifikan sebesar 5,16%, diikuti oleh sektor konsumen non primer dengan kenaikan 0,66% dan sektor transportasi sebesar 0,24%.
Beberapa saham teknologi yang menonjol dalam mendorong IHSG adalah PT WIR Asia Tbk (WIRG) yang melesat 20%, PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) dengan kenaikan 13,5%, dan PT DCI Indonesia Tbk (DCII) yang melonjak 11,3% dengan kontribusi terbesar terhadap indeks.