Kabar gembira bagi masyarakat Bali, khususnya di wilayah Bali Utara! Wakil Gubernur Bali secara resmi membuka siaran televisi digital dari Turyapada Tower, Buleleng. Momentum ini menandai era baru dalam menikmati tayangan berkualitas dengan gambar yang lebih jernih dan suara yang lebih baik.
Dengan peluncuran ini, masyarakat kini dapat mengakses 22 saluran TV digital. Pemerintah Provinsi Bali terus berupaya memperluas cakupan siaran digital, terutama di daerah-daerah yang selama ini mengalami kesulitan sinyal atau blank spot.
"Peluncuran ini adalah langkah signifikan untuk meningkatkan kualitas informasi dan hiburan bagi masyarakat Bali. Kami akan terus berupaya mengatasi wilayah blank spot," ujar Wakil Gubernur Bali.
Turyapada Tower, yang terletak di Desa Adat Amertasari, Sukasada, Buleleng, bukan hanya sekadar menara pemancar. Ia juga menjadi destinasi wisata baru yang menawarkan berbagai fasilitas modern, seperti jembatan kaca, restoran berputar 360 derajat, skywalk, dan planetarium. Dengan ketinggian mencapai 1.636 meter di atas permukaan laut, menara ini menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan.
Tahap awal siaran TV Digital dari Turyapada Tower dimulai pada April 2025 dengan 10 saluran dari Multiplexer (MUX) Viva Group. Kini, tahap kedua menambahkan 12 saluran baru dari MUX Nusantara TV dan MUX TVRI, sehingga total menjadi 22 saluran.
"Dalam waktu dekat, kami menargetkan lebih dari 30 stasiun siaran, seiring dengan perkembangan teknologi penyiaran digital di Indonesia," imbuhnya.
Berdasarkan data dari Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali, jangkauan siaran TV digital di Bali Utara sudah mencapai 90%, melampaui target awal 80%. Meski demikian, masih ada beberapa area di Seririt, Banjar, dan Kalisasem yang mengalami blank spot. Pemerintah Provinsi Bali berencana membangun beberapa stasiun relay (gap filler) untuk mengatasi masalah ini, dengan beberapa titik sudah disiapkan di Desa Seririt dan Tejakula.
"Ini adalah wujud komitmen kami dalam bidang penyiaran. Kami berharap akses TV digital dapat mencakup seluruh wilayah Bali Utara," pungkasnya. Dengan hadirnya siaran TV digital ini, masyarakat Bali Utara kini dapat menikmati tontonan berkualitas tanpa gangguan.