Real Madrid menghadapi tantangan berat menjelang laga pembuka La Liga musim 2025/2026 melawan Osasuna. Jadwal pramusim mereka yang mepet, imbas partisipasi di Piala Dunia Antarklub 2025, membuat persiapan tim tidak ideal.
Los Blancos menjadi tim terakhir yang memulai persiapan pramusim, bahkan baru memulai sesi latihan di awal Agustus setelah para pemain diberi libur tambahan. Mereka hanya sempat melakoni satu pertandingan uji coba melawan WSG Tirol.
Keterbatasan waktu, sekitar 15 hari sebelum menjamu Osasuna di Santiago Bernabeu, membuat Real Madrid mengajukan permohonan penundaan jadwal ke La Liga. Namun, permintaan tersebut ditolak dengan alasan Madrid dianggap sudah memiliki waktu istirahat yang cukup.
Kondisi ini diperparah dengan beberapa pemain yang belum sepenuhnya fit dan terpaksa absen di pekan pertama.
Meski demikian, sang pelatih, Alonso, menegaskan bahwa timnya tidak akan menjadikan minimnya persiapan sebagai alasan untuk tampil buruk. Ia menekankan bahwa Real Madrid adalah kandidat juara dan wajib menunjukkan performa terbaik sejak awal musim.
"Kami memang berharap memiliki persiapan yang lebih panjang setelah musim yang melelahkan, demi menjaga kondisi fisik pemain. Tetapi, kenyataannya tidak demikian. Kami harus menerima dan beradaptasi," ujar Alonso.
"Persiapan memang hanya dua minggu. Namun, kami tidak ingin mencari alasan. Tim siap bertanding."