Teluk Bintuni Mantap Capai Eliminasi Malaria Tingkat Kabupaten di 2027

Kabupaten Teluk Bintuni menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas malaria. Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni mengumumkan rencana penyerahan sertifikat bebas malaria tingkat distrik pada Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Provinsi Papua Barat yang akan diselenggarakan di Teluk Bintuni.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni menyatakan bahwa Gubernur Papua Barat akan secara langsung menyerahkan sertifikat tersebut kepada enam distrik yang berhasil mencapai status eliminasi malaria. Distrik-distrik tersebut adalah Kamundan, Tomu, Meyado, Tuhiba, dan Moskona Selatan.

Penundaan penyerahan sertifikat yang sebelumnya direncanakan pada HUT Teluk Bintuni, kini menemukan momen yang tepat dalam agenda Rakerkesda.

Pencapaian ini merupakan kelanjutan dari upaya intensif Dinas Kesehatan dalam menekan laju penyebaran malaria. Sebelumnya, pada HUT Kabupaten Teluk Bintuni tahun 2024, sertifikat eliminasi malaria juga telah diserahkan kepada 119 kampung.

Dengan enam distrik sebagai proyek percontohan di tahun ini, diharapkan sekitar 10 distrik lainnya dapat segera menyusul untuk mendapatkan sertifikat serupa dalam waktu dekat.

Target ambisius Dinas Kesehatan adalah mencapai eliminasi malaria di tingkat kabupaten pada tahun 2027. Dari 24 distrik di Teluk Bintuni, 16 distrik diharapkan segera mencapai status eliminasi, menyisakan 8 distrik terakhir untuk melengkapi target tersebut.

Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri dan menunjukkan hasil nyata dari perjuangan yang telah dilakukan. Jika seluruh distrik berhasil mencapai eliminasi malaria, Teluk Bintuni berpotensi menjadi kabupaten pertama yang bebas dari penyakit malaria.

Scroll to Top