Pamekasan – Persita Tangerang berhasil mencuri satu poin berharga dari markas Madura United setelah bermain imbang 1-1 dalam lanjutan kompetisi Super League. Hasil ini menjadi angin segar bagi Persita setelah menelan kekalahan di dua pertandingan sebelumnya.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan diwarnai dengan drama penalti. Madura United unggul terlebih dahulu melalui penalti Pedro Monteiro di babak pertama, akibat pelanggaran di kotak terlarang.
Namun, semangat juang Persita tidak padam. Di babak kedua, mereka berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Aleksa Andrejic. Penalti diberikan setelah bola mengenai tangan Monteiro di area penalti.
Raihan satu poin ini memang belum mengangkat Persita dari zona degradasi dan posisi juru kunci klasemen sementara. Namun, setidaknya hasil ini menunjukkan adanya perbaikan performa tim berjuluk Pendekar Cisadane, setelah kekalahan telak dari Persija dan Persebaya.
Pelatih Persita, Carlos Pena, mengaku lega dengan hasil ini. "Kami senang bisa meraih satu poin di sini, karena pertandingan berjalan sangat sulit. Madura mencetak gol dari penalti yang menurut saya sedikit meragukan," ungkap Pena.
Lebih lanjut, Pena memuji komitmen para pemainnya. "Para pemain menunjukkan karakter yang bagus setelah kebobolan. Kami memulai babak kedua dengan baik, menciptakan banyak peluang, dan akhirnya bisa menyamakan kedudukan."
Persita akan berusaha untuk melanjutkan tren positif ini di pertandingan selanjutnya dengan menjamu Semen Padang.
