Skandal Korupsi K3 Kemnaker: ‘Sultan’ dan Aliran Dana Haram Rp 69 Miliar

Kasus dugaan pemerasan di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus bergulir. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami keterlibatan Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI dalam praktik korupsi yang merugikan negara.

Salah satu tokoh kunci dalam kasus ini adalah Irvian Bobby Mahendro (IBM), seorang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Ditjen Binwasnaker & K3 Kemnaker. Ia dijuluki ‘Sultan’ oleh sang Wamen karena kekayaannya dan kemampuannya memenuhi berbagai permintaan, termasuk renovasi rumah dan hadiah mewah.

Praktik pemerasan terkait sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kemnaker ini sudah berlangsung sejak 2019. Modusnya adalah dengan menaikkan biaya pengurusan sertifikasi secara tidak wajar, dari Rp 275 ribu menjadi hingga Rp 6 juta.

Dari selisih biaya tersebut, Irvian Bobby Mahendro diduga menerima bagian terbesar, mencapai Rp 69 miliar dari total dana yang terkumpul sebesar Rp 81 miliar. KPK akan menelusuri aliran dana haram ini untuk mengungkap pihak-pihak lain yang terlibat.

KPK berjanji akan terus melakukan penyelidikan mendalam dan mengikuti jejak aliran uang tersebut untuk mengungkap aset-aset yang diduga terkait dengan tindak pidana korupsi.

Ikuti perkembangan terbaru kasus ini dalam program berita terkini. Selain itu, saksikan penampilan Calvin Jeremy dengan lagu barunya ‘Lagu Orang Dewasa’ yang merefleksikan kehidupan paruh baya, serta penampilan Trisouls dengan single ‘Cinta Tak Bertemu’ yang liriknya ditulis bersama para penggemar.

Scroll to Top