Cacingan adalah persoalan kesehatan umum pada anak-anak, terutama yang gemar bermain di lingkungan luar. Penularan seringkali terjadi akibat kontak dengan tanah yang kotor atau konsumsi makanan yang kurang bersih. Walaupun dianggap ringan, cacingan yang tak diobati bisa menghambat perkembangan anak dan menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
Sebagian besar kasus cacingan tidak memunculkan gejala yang parah. Akan tetapi, ada beberapa tanda khusus yang harus diperhatikan oleh orang tua.
Gejala Umum Cacingan pada Anak:
- Gatal di sekitar anus: Terutama di malam hari, menyebabkan anak merasa tidak nyaman.
- Gelisah saat tidur: Sering menggaruk area anus saat tidur.
- Perubahan perilaku: Menjadi lebih mudah marah dan rewel.
- Iritasi kulit: Kemerahan atau iritasi di sekitar anus.
- Sakit perut: Keluhan sakit perut yang berulang.
- Penurunan nafsu makan: Mengakibatkan penurunan berat badan.
- Keberadaan cacing: Kadang terlihat cacing kecil berwarna putih seperti benang di feses atau sekitar anus, dengan ukuran 2-13 mm.
Dengan mengenali tanda-tanda ini sejak awal, orang tua bisa segera mengambil tindakan pencegahan dan pengobatan. Langkah-langkah sederhana seperti menjaga kebersihan makanan, rutin mencuci tangan, dan memberikan obat cacing secara berkala adalah cara efektif untuk melindungi kesehatan anak dari infeksi cacing.