Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, telah menghubungi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk segera menanggulangi Kejadian Luar Biasa (KLB) campak yang melanda Sumenep, Jawa Timur. Panggilan telepon tersebut dilakukan sebagai respons cepat terhadap merebaknya penyakit menular ini.
Dasco menekankan perlunya langkah-langkah pencegahan yang efektif dari Kementerian Kesehatan agar KLB campak di Sumenep dapat segera diatasi.
Tercatat, kasus campak di Sumenep mencapai 2.035 kasus, dan telah menyebabkan 17 kematian, meningkat dari data sebelumnya. Campak sendiri merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan sangat menular melalui droplet saat batuk atau bersin. Tingkat penularannya sangat tinggi, di mana satu kasus positif berpotensi menularkan hingga 1.718 orang.
Pemerintah telah menetapkan status KLB untuk kasus di Sumenep dan mengambil tindakan yang diperlukan. Program vaksinasi campak menargetkan 78.569 anak di Sumenep sebagai upaya pencegahan penyebaran lebih lanjut.
