Realme kembali berinovasi dengan memperkenalkan dua konsep ponsel yang mencuri perhatian: ponsel dengan baterai 15.000 mAh dan ponsel dengan sistem pendingin terinspirasi AC. Kedua konsep ini menunjukkan komitmen Realme untuk mendobrak batasan teknologi ponsel pintar.
Ponsel dengan baterai 15.000 mAh tampil dengan desain menarik berwarna putih dengan pola garis-garis dan penanda kapasitas baterai yang besar di bagian belakang. Meskipun memiliki baterai jumbo, ponsel ini tetap mempertahankan bodi yang tipis, hanya 8,89 mm, bahkan lebih tipis dari power bank dengan kapasitas serupa. Realme menggunakan teknologi baterai full silicon anode dengan kepadatan energi 1.200 Wh/L, memungkinkan penyimpanan energi yang lebih besar dalam ruang yang sama. Baterai ini diklaim mampu bertahan hingga empat hari untuk penggunaan normal, merekam video selama 18 jam, dan memutar video hingga 53 jam.
Konsep inovatif lainnya adalah Realme Chill Fan Phone, ponsel pertama di dunia dengan sistem pendingin yang terinspirasi dari AC. Sistem pendingin ini diklaim mampu menurunkan suhu inti ponsel hingga 6 derajat Celsius saat digunakan secara intensif. Teknologi ini menggabungkan kipas internal mini dan pendingin termoelektrik. Sistem pendingin diaktifkan secara manual dengan menekan tombol di sisi kiri ponsel. Setelah aktif, angin sejuk akan keluar dari kisi-kisi di sisi kanan dan kiri ponsel.
Keunikan lainnya, Realme Chill Fan Phone dapat berubah warna sesuai dengan suhunya. Punggung ponsel akan berubah menjadi biru saat suhu meningkat dan kembali ke warna semula setelah sistem pendingin diaktifkan dan suhu menurun.
Kedua konsep ponsel ini masih dalam tahap pengembangan dan spesifikasi lengkapnya belum diungkapkan. Namun, inovasi ini menunjukkan visi Realme untuk menciptakan perangkat yang tidak hanya canggih, tetapi juga memenuhi kebutuhan pengguna akan daya tahan baterai yang lama dan kinerja yang optimal.