Jakarta – Kabar gembira bagi para pengguna setia LRT Jabodebek! Dalam waktu dekat, sistem pembayaran akan semakin canggih dan praktis. KAI Divisi LRT Jabodebek menargetkan implementasi pembayaran digital berbasis QRIS Tap pada Oktober 2025.
Fitur QRIS Tap memungkinkan penumpang melakukan pembayaran cukup dengan menempelkan ponsel berkemampuan NFC untuk memindai QR Code yang tersedia. Prosesnya cepat, mudah, dan tanpa kontak fisik.
Menurut Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, pengembangan sistem ini sedang berjalan intensif bersama Bank Indonesia (BI), Bank Mandiri, dan pengembang sistem tiket. "Kami optimis dapat melakukan soft launching QRIS Tap pada bulan Oktober mendatang. Ini akan menjadi opsi pembayaran yang sangat memudahkan," ujarnya dalam acara perayaan dua tahun operasional LRT Jabodebek.
Saat ini, penumpang LRT Jabodebek sudah dapat menggunakan berbagai metode pembayaran, seperti Kartu Multi Trip (KMT) Commuter Line, kartu uang elektronik dari berbagai bank, aplikasi Access by KAI, dan LinkAja. Penambahan QRIS Tap akan semakin memperkaya pilihan dan memberikan fleksibilitas bagi para pengguna.
LRT Jabodebek terus berupaya menghadirkan inovasi untuk meningkatkan kualitas layanan dan memberikan pengalaman terbaik bagi penumpang. Dengan adopsi teknologi pembayaran modern, diharapkan semakin banyak masyarakat beralih menggunakan transportasi publik yang efisien, berkelanjutan, dan terintegrasi.
