Aksi solidaritas yang berlangsung di Gedung Negara Grahadi pada hari Jumat (29/8/2025) berubah menjadi kericuhan yang menyebabkan kebakaran puluhan sepeda motor. Diperkirakan, lebih dari 21 motor ludes dilalap api di area parkir dalam gedung.
Kebakaran pertama kali terlihat sekitar pukul 15.33 WIB. Menurut keterangan Erwin, petugas Humas Pemprov Jatim yang menjadi salah satu korban, kebakaran dipicu oleh lemparan bom molotov ke arah parkiran depan Grahadi.
"Sepertinya molotov. Api mulai menyebar, ada anak-anak yang berusaha memanjat tembok," ujarnya. Erwin hanya bisa pasrah melihat motor Jupiter Z miliknya ikut terbakar.
Pihak kepolisian mengonfirmasi bahwa jumlah motor yang terbakar di dalam Gedung Grahadi mencapai lebih dari 21 unit. Selain itu, beberapa motor di luar gedung juga dilaporkan hangus terbakar.
Hingga pukul 18.30 WIB, aparat kepolisian masih berupaya membubarkan massa aksi yang melarikan diri ke Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Pemuda. Situasi masih terpantau tegang di sekitar lokasi kejadian.
