Rumah Nafa Urbach Jadi Sasaran Penjarahan Massa

Kediaman artis sekaligus anggota DPR RI, Nafa Urbach, menjadi target penjarahan oleh sekelompok massa anarkis. Insiden ini terjadi pada Minggu (31/8) dini hari di rumahnya yang terletak di kawasan Tangerang Selatan.

Menurut laporan, sekitar 20 orang mendobrak masuk ke rumah Nafa. Jumlah sekuriti yang bertugas tidak sebanding dengan jumlah massa, sehingga mereka tak mampu menghalangi aksi penjarahan tersebut.

Sejumlah barang berharga yang berada di rumah tiga lantai itu berhasil dibawa kabur oleh para pelaku. Seorang warga bernama Syarif mengungkapkan, ia tiba di lokasi kejadian pada pukul 04.45 WIB dan mendapati massa tengah meninggalkan rumah dengan membawa barang-barang hasil curian menggunakan sepeda motor.

Syarif menambahkan, kondisi di dalam rumah Nafa sudah berantakan. Tiga kamar di rumah tersebut telah diobrak-abrik oleh para pelaku.

Aksi penjarahan ini berlangsung singkat. Sekitar pukul 05.00 WIB, massa telah meninggalkan lokasi karena aparat kepolisian mulai berdatangan. Saat ini, situasi di sekitar rumah Nafa sudah kondusif dan dijaga oleh aparat kepolisian untuk mengantisipasi terjadinya penjarahan susulan.

Nafa sendiri dan keluarganya tidak berada di rumah saat kejadian berlangsung.

Sebelumnya, pada Sabtu (30/8) malam, Nafa telah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia melalui akun Instagramnya. Permohonan maaf ini terkait dengan pernyataannya mengenai tunjangan anggota DPR dan kondisi kemacetan yang dianggap tidak sensitif terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat. Pernyataan tersebut menuai kritik dari berbagai pihak.

Sebagai catatan, demonstrasi adalah hak setiap warga negara dalam berdemokrasi. Namun, aksi demonstrasi sebaiknya dilakukan secara damai tanpa disertai tindakan penjarahan dan perusakan fasilitas publik demi kepentingan bersama.

Scroll to Top