Kejutan dan Sejarah di Kejuaraan Dunia BWF 2025: Indonesia Raih Perunggu

Paris, Prancis – Gelaran Kejuaraan Dunia BWF 2025 yang berlangsung di adidas arena, Paris, menyajikan berbagai kejutan dan catatan sejarah. China mendominasi dengan perolehan enam medali, termasuk dua emas, sementara tim Indonesia harus puas dengan satu medali perunggu.

Kontingen China memastikan dominasinya lewat emas yang diraih Shi Yu Qi di sektor tunggal putra dan pasangan Liu Sheng Shu/Tan Ning di ganda putri. Sementara itu, Malaysia mencatatkan sejarah baru di nomor ganda campuran melalui pasangan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei yang sukses merebut medali emas pertama bagi Malaysia di sektor ini.

Tak hanya itu, Malaysia juga membawa pulang medali perak dari nomor ganda putri melalui Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, yang sekaligus menjadi ganda putri Malaysia pertama yang meraih medali di ajang Kejuaraan Dunia BWF.

Jepang turut bersinar dengan raihan emas Akane Yamaguchi di tunggal putri, ditambah dua medali perunggu dari sektor ganda putri.

Korea Selatan kembali membuktikan kekuatannya di nomor ganda putra. Seo Seung Jae berhasil mempertahankan gelar juara dunianya, kali ini berpasangan dengan Kim Won Ho. Sayangnya, rekan senegaranya, An Se Young, gagal mempertahankan emasnya dan harus puas dengan perunggu usai dikalahkan Chen Yu Fei di semifinal.

Kanada juga mengukir sejarah dengan meraih medali pertama mereka di Kejuaraan Dunia BWF. Victor Lai berhasil mempersembahkan medali perunggu di nomor tunggal putra.

Di sisi lain, tim bulutangkis Indonesia hanya mampu membawa pulang satu medali perunggu yang diraih oleh Putri Kusuma Wardani. Hasil ini tentu di bawah ekspektasi PBSI yang sebelumnya menargetkan satu medali emas dari lima sektor yang dipertandingkan.

Berikut adalah daftar lengkap peraih medali di Kejuaraan Dunia BWF 2025:

Tunggal Putra

  • Emas: Shi Yu Qi (China)
  • Perak: Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
  • Perunggu: Victor Lai (Kanada), Anders Antonsen (Denmark)

Tunggal Putri

  • Emas: Akane Yamaguchi (Jepang)
  • Perak: Chen Yu Fei (China)
  • Perunggu: An Se Young (Korea), Putri Kusuma Wardani (Indonesia)

Ganda Putra

  • Emas: Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea)
  • Perak: Chen Bo Yang/Liu Yi (China)
  • Perunggu: Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark), Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)

Ganda Putri

  • Emas: Liu Sheng Shu/Tan Ning (China)
  • Perak: Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia)
  • Perunggu: Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang), Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)

Ganda Campuran

  • Emas: Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
  • Perak: Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China)
  • Perunggu: Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis), Guo Xin Wa/Chen Fang Hui (China)
Scroll to Top