Surabaya – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa Mees Hilgers telah menyampaikan permohonan maaf setelah memutuskan untuk tidak bergabung dengan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan September ini.
Hilgers awalnya termasuk dalam daftar pemain yang dipanggil oleh Patrick Kluivert untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam jeda internasional. Namun, saat pemain-pemain lain sudah berkumpul di Surabaya, Hilgers justru batal bergabung dengan alasan sedang mengurus proses transfernya.
Setelah kemenangan besar Timnas Indonesia atas Taiwan dengan skor 6-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (5/9), Erick Thohir menyampaikan bahwa Mees Hilgers telah menghubunginya dan meminta maaf atas situasi tersebut.
"Mees kemarin telepon ke saya, minta maaf," ujar Erick.
Erick Thohir juga menekankan pentingnya memahami situasi yang dihadapi oleh Mees Hilgers. Diketahui bahwa Hilgers berkeinginan untuk pindah klub dari FC Twente, namun prosesnya mengalami kendala.
"Ya, kembali yang saya bilang kita harus jaga juga para pemain secara personal, kesempatan mereka juga. Karena saya dulu saya bilang kan mereka bergabung di Tim Nasional ini ya memang bagian dari pengorbanan, tapi jangan juga kita mengorbankan mereka. Ya, memang ada masalah dengan Mees untuk masalah transfernya," jelas Erick.
Menurut Erick Thohir, Mees Hilgers memiliki potensi untuk mengembangkan kariernya dengan pindah dari FC Twente dan mencoba peruntungannya di liga lain di Eropa.
"Kita beri kesempatan dia transfer di Eropa. Masih ada sampai tanggal 6 September untuk di beberapa negara ya, Turki dan lain-lain."
"Ya kita harapkan dia bisa bermain atau diputuskan bermain di klubnya. Saya enggak tahu. Saya bukan yang punya klub," pungkas Erick.
